Delko, atau distributor, adalah komponen penting dalam sistem pengapian mobil Kijang Super. Fungsi utamanya adalah mendistribusikan arus listrik dari koil pengapian ke busi pada waktu yang tepat, sehingga mesin dapat bekerja dengan optimal. Seiring waktu, delko dapat kotor akibat debu, oli, atau korosi. Kondisi ini dapat mengganggu kinerja delko dan menyebabkan masalah pada mesin, seperti sulit dihidupkan, tenaga berkurang, atau boros bahan bakar. Oleh karena itu, membersihkan delko secara berkala adalah bagian penting dari perawatan Kijang Super.
Mengenal Lebih Dekat Delko Kijang Super
Sebelum membahas cara membersihkan, mari kita pahami lebih dalam tentang delko pada Kijang Super. Delko terdiri dari beberapa komponen utama, yaitu:
- Tutup Delko (Distributor Cap): Melindungi komponen di dalamnya dari kotoran dan kelembapan. Tutup ini memiliki terminal-terminal yang terhubung ke kabel busi.
- Rotor: Berputar di dalam delko dan mengarahkan arus listrik ke terminal yang tepat pada tutup delko.
- Titik Kontak (Platina): Pada Kijang Super generasi awal, delko menggunakan platina untuk memutus dan menghubungkan arus listrik. Platina adalah komponen mekanis yang rentan aus dan memerlukan penyetelan berkala.
- Kondensor: Berfungsi untuk mengurangi percikan api pada platina dan memperpanjang umur platina.
- Vacuum Advancer: Memajukan atau memundurkan waktu pengapian berdasarkan beban mesin, yang diukur dari kevakuman pada intake manifold.
- Centrifugal Advancer: Memajukan waktu pengapian berdasarkan putaran mesin.
Pada Kijang Super generasi yang lebih baru, sistem pengapiannya mungkin sudah menggunakan CDI (Capacitor Discharge Ignition) menggantikan platina. CDI adalah sistem pengapian elektronik yang lebih andal dan membutuhkan perawatan yang lebih sedikit.
Tanda-tanda Delko Kijang Super Perlu Dibersihkan
Berikut adalah beberapa tanda bahwa delko Kijang Super Anda perlu dibersihkan:
- Mesin Sulit Dihidupkan: Kotoran pada delko dapat menghambat aliran listrik, sehingga mesin sulit dihidupkan, terutama saat kondisi dingin.
- Mesin Pincang: Mesin terasa pincang atau tidak rata saat idle atau saat berakselerasi. Ini bisa disebabkan oleh distribusi arus listrik yang tidak merata ke busi.
- Tenaga Mesin Berkurang: Kotoran pada delko dapat mengurangi efisiensi pengapian, sehingga tenaga mesin berkurang.
- Boros Bahan Bakar: Pengapian yang tidak sempurna dapat menyebabkan pembakaran yang tidak efisien, sehingga konsumsi bahan bakar meningkat.
- Percikan Api pada Delko: Jika Anda melihat percikan api di sekitar delko, ini menandakan adanya kebocoran arus listrik akibat kotoran atau kerusakan pada komponen delko.
Alat dan Bahan yang Dibutuhkan
Sebelum memulai proses pembersihan, siapkan terlebih dahulu alat dan bahan berikut:
- Obeng: Obeng plus dan minus dengan berbagai ukuran.
- Kunci Pas/Ring: Untuk membuka baut-baut yang mengikat delko.
- Sikat Kawat Halus: Untuk membersihkan terminal-terminal dan komponen delko dari korosi.
- Kuas Kecil: Untuk membersihkan debu dan kotoran di area yang sulit dijangkau.
- Amplas Halus: Untuk membersihkan platina (jika delko menggunakan platina).
- Kontak Cleaner: Cairan pembersih khusus untuk komponen elektronik.
- Kain Lap Bersih: Untuk mengeringkan dan membersihkan komponen delko.
- Vaseline/Gemuk: Untuk melumasi bagian-bagian yang bergerak.
- Multimeter (Opsional): Untuk memeriksa kondisi komponen delko.
- Lampu Tester (Opsional): Khusus untuk menyetel delco setelah dibersihkan.
Langkah-langkah Membersihkan Delko Kijang Super
Berikut adalah langkah-langkah membersihkan delko Kijang Super secara detail:
-
Persiapan:
- Pastikan mesin dalam keadaan mati dan dingin.
- Lepaskan kabel negatif aki untuk menghindari korsleting.
- Siapkan area kerja yang bersih dan terang.
- Ambil foto atau buat catatan tentang posisi kabel-kabel pada delko agar tidak salah saat memasang kembali.
-
Lepaskan Tutup Delko:
- Buka klip atau baut yang mengikat tutup delko.
- Lepaskan tutup delko dengan hati-hati.
- Periksa kondisi tutup delko, apakah ada retak, pecah, atau terminal yang korosi. Jika ada kerusakan, sebaiknya ganti tutup delko.
-
Lepaskan Rotor:
- Tarik rotor ke atas. Biasanya rotor hanya terpasang dengan tekanan.
- Periksa kondisi rotor, apakah ada retak atau gosong. Jika ada kerusakan, sebaiknya ganti rotor.
-
Bersihkan Tutup Delko dan Rotor:
- Bersihkan terminal-terminal pada tutup delko dengan sikat kawat halus untuk menghilangkan korosi.
- Semprotkan kontak cleaner pada terminal-terminal dan bersihkan dengan kain lap bersih.
- Bersihkan rotor dengan kontak cleaner dan kain lap bersih.
-
Bersihkan Platina dan Kondensor (Jika Ada):
- Jika Kijang Super Anda menggunakan platina, periksa kondisi platina. Jika permukaan platina kotor atau berkerak, bersihkan dengan amplas halus.
- Setel celah platina sesuai dengan spesifikasi pabrikan (biasanya sekitar 0,45 mm). Gunakan feeler gauge untuk mengukur celah platina.
- Periksa kondisi kondensor. Jika kondensor rusak, sebaiknya ganti.
-
Bersihkan Bagian Dalam Delko:
- Gunakan kuas kecil untuk membersihkan debu dan kotoran di bagian dalam delko.
- Semprotkan kontak cleaner pada bagian dalam delko dan bersihkan dengan kain lap bersih.
- Periksa kondisi vacuum advancer dan centrifugal advancer. Pastikan kedua komponen ini bergerak dengan lancar.
- Lumasi bagian-bagian yang bergerak dengan vaseline atau gemuk.
-
Periksa Kabel Busi:
- Periksa kondisi kabel busi. Pastikan tidak ada retak, pecah, atau isolasi yang mengelupas.
- Periksa resistansi kabel busi dengan multimeter. Resistansi yang terlalu tinggi menandakan kabel busi sudah rusak dan perlu diganti.
-
Pasang Kembali Komponen Delko:
- Pasang kembali rotor pada posisinya.
- Pasang kembali tutup delko dan kencangkan klip atau bautnya.
- Pastikan kabel-kabel busi terpasang dengan benar sesuai dengan urutan pengapian.
-
Penyetelan Delko (Jika Diperlukan):
- Setelah membersihkan delko, mungkin perlu dilakukan penyetelan ulang waktu pengapian.
- Gunakan lampu tester untuk menyetel waktu pengapian sesuai dengan spesifikasi pabrikan.
-
Selesaikan:
- Pasang kembali kabel negatif aki.
- Hidupkan mesin dan perhatikan apakah ada perubahan pada kinerja mesin.
Tips Tambahan
- Ganti Tutup Delko dan Rotor Secara Berkala: Tutup delko dan rotor adalah komponen yang rentan aus. Sebaiknya ganti kedua komponen ini secara berkala, misalnya setiap 2 tahun sekali atau setiap 40.000 km.
- Gunakan Suku Cadang yang Berkualitas: Gunakan suku cadang yang berkualitas untuk memastikan kinerja dan keandalan delko.
- Perhatikan Urutan Pengapian: Pastikan kabel busi terpasang dengan benar sesuai dengan urutan pengapian mesin Kijang Super Anda. Urutan pengapian yang salah dapat menyebabkan mesin tidak dapat hidup atau bekerja dengan tidak efisien.
- Jangan Mencabut Kabel Busi Saat Mesin Hidup: Mencabut kabel busi saat mesin hidup dapat merusak koil pengapian.
- Jika Ragu, Serahkan pada Ahlinya: Jika Anda tidak yakin dengan kemampuan Anda, sebaiknya serahkan pekerjaan membersihkan dan menyetel delko pada mekanik yang berpengalaman.
Mengatasi Masalah Pengapian Selain Delko
Selain delko, ada beberapa komponen lain dalam sistem pengapian yang perlu diperhatikan:
- Busi: Busi berfungsi untuk memercikkan api di ruang bakar. Busi yang kotor atau aus dapat menyebabkan masalah pengapian. Bersihkan atau ganti busi secara berkala.
- Koil Pengapian: Koil pengapian berfungsi untuk meningkatkan tegangan listrik dari aki menjadi tegangan tinggi yang dibutuhkan untuk memercikkan api pada busi. Koil yang rusak dapat menyebabkan mesin sulit dihidupkan atau tenaga mesin berkurang.
- Kabel Busi: Kabel busi berfungsi untuk mengalirkan arus listrik dari koil pengapian ke busi. Kabel busi yang rusak dapat menyebabkan kebocoran arus listrik.
- CDI (Jika Ada): Pada Kijang Super yang menggunakan sistem pengapian CDI, CDI berfungsi untuk mengatur waktu pengapian. CDI yang rusak dapat menyebabkan masalah pengapian.
Perawatan Rutin untuk Mencegah Masalah Pengapian
Untuk mencegah masalah pengapian pada Kijang Super Anda, lakukan perawatan rutin berikut:
- Servis Berkala: Lakukan servis berkala sesuai dengan jadwal yang direkomendasikan oleh pabrikan.
- Periksa Kondisi Busi: Periksa kondisi busi secara berkala dan bersihkan atau ganti jika diperlukan.
- Periksa Kondisi Kabel Busi: Periksa kondisi kabel busi secara berkala dan ganti jika ada kerusakan.
- Jaga Kebersihan Ruang Mesin: Jaga kebersihan ruang mesin agar debu dan kotoran tidak menumpuk pada komponen pengapian.
- Gunakan Bahan Bakar yang Berkualitas: Gunakan bahan bakar yang berkualitas untuk mencegah penumpukan kerak pada busi.
Dengan membersihkan delko Kijang Super secara berkala dan melakukan perawatan rutin pada sistem pengapian, Anda dapat memastikan bahwa mesin Kijang Super Anda bekerja dengan optimal dan tahan lama. Selain itu, dengan memperhatikan tips-tips merawat Kijang Super lainnya, seperti menjaga kebersihan mobil, memeriksa suhu mesin, dan memperhatikan sistem rem, Kijang Super kesayangan Anda akan selalu siap menemani perjalanan Anda.
Tinggalkan komentar