Daihatsu Taruna dan Toyota Kijang Grand, dua nama yang tak asing lagi di telinga pecinta otomotif Tanah Air, khususnya bagi mereka yang mencari mobil keluarga tangguh dan serbaguna. Keduanya sempat merajai jalanan Indonesia di era 90-an hingga awal 2000-an.
Namun, di balik ketangguhan dan nama besar keduanya, satu pertanyaan yang sering muncul adalah, manakah yang lebih irit bahan bakar? Pertanyaan ini penting, mengingat harga bahan bakar yang terus fluktuatif. Bagi keluarga dengan anggaran terbatas, efisiensi bahan bakar menjadi salah satu faktor penentu dalam memilih mobil bekas.
Artikel ini akan mengupas tuntas perbandingan konsumsi bahan bakar antara Daihatsu Taruna tipe C dengan Toyota Kijang Grand, berdasarkan data dan pengalaman pengguna. Mari kita simak ulasannya!
Daihatsu Taruna Tipe C: SUV Kompak dengan Beragam Pilihan Mesin
Daihatsu Taruna hadir sebagai SUV kompak yang menawarkan kombinasi antara kepraktisan dan ketangguhan. Salah satu daya tarik utama Taruna adalah variasi mesin yang ditawarkan, mulai dari karburator hingga injeksi.
Pilihan Mesin Daihatsu Taruna
- 1.600 cc Karburator (HD-C): Mesin ini merupakan pilihan standar pada awal kemunculan Taruna. Tenaga yang dihasilkan mencapai 96 PS pada 5.700 rpm dengan torsi 127 Nm pada 4.800 rpm.
- 1.600 cc Injeksi (HD-E): Versi injeksi menawarkan tenaga yang lebih besar, yaitu 105 PS pada 6.000 rpm dan torsi puncak 134 Nm pada 4.800 rpm.
- 1.500 cc Electronic Fuel Injection (EFI) HE-E: Mesin ini menawarkan efisiensi bahan bakar yang lebih baik dengan tetap memberikan performa yang cukup untuk penggunaan sehari-hari.
Konsumsi BBM Daihatsu Taruna Tipe C
Berdasarkan informasi dari berbagai sumber, konsumsi bahan bakar Daihatsu Taruna tipe C bervariasi tergantung pada jenis mesin dan kondisi penggunaan.
- Mesin Karburator: Untuk penggunaan dalam kota, konsumsi bahan bakar berkisar antara 7-9 km/liter. Sementara untuk penggunaan luar kota, konsumsi bahan bakar bisa mencapai 10-14 km/liter.
- Mesin Injeksi: Varian injeksi menawarkan efisiensi yang lebih baik. Untuk penggunaan dalam kota, konsumsi bahan bakar berkisar antara 9-10 km/liter. Untuk penggunaan luar kota, konsumsi bahan bakar bisa mencapai 12-14 km/liter.
Perlu diingat, angka-angka tersebut hanyalah perkiraan. Konsumsi bahan bakar sebenarnya bisa berbeda tergantung pada gaya mengemudi, kondisi jalan, dan perawatan mobil.
Toyota Kijang Grand: Legenda MPV dengan Mesin 7K
Toyota Kijang Grand merupakan salah satu legenda di dunia otomotif Indonesia. MPV ini dikenal dengan ketangguhan, daya tahan, dan kapasitas penumpangnya yang besar. Kijang Grand mengandalkan mesin 7K yang sudah teruji keandalannya.
Spesifikasi Mesin Toyota Kijang Grand
- 1.800 cc (7K): Mesin ini menghasilkan tenaga 81 PS pada 4.600 rpm dan torsi 139 Nm pada 2.800 rpm. Mesin ini dikenal bandel dan mudah perawatannya.
Konsumsi BBM Toyota Kijang Grand
Toyota Kijang Grand dikenal tidak seirit Daihatsu Taruna. Konsumsi bahan bakar Kijang Grand berkisar antara:
- Dalam Kota: 6-8 km/liter
- Luar Kota: 9-12 km/liter
Angka ini bisa bervariasi tergantung pada kondisi mesin, gaya mengemudi, dan kondisi jalan. Kijang Grand dengan kondisi mesin yang kurang terawat atau gaya mengemudi yang agresif cenderung lebih boros bahan bakar.
Perbandingan Langsung: Taruna Tipe C vs Kijang Grand
Dari data di atas, terlihat bahwa Daihatsu Taruna tipe C, terutama yang bermesin injeksi, lebih unggul dalam hal efisiensi bahan bakar dibandingkan Toyota Kijang Grand. Taruna tipe C menawarkan konsumsi bahan bakar yang lebih baik, baik untuk penggunaan dalam kota maupun luar kota.
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Konsumsi BBM
Selain jenis mesin, ada beberapa faktor lain yang dapat mempengaruhi konsumsi bahan bakar kedua mobil ini:
- Kondisi Mesin: Mesin yang terawat dengan baik akan bekerja lebih efisien dan menghasilkan konsumsi bahan bakar yang lebih baik. Perawatan rutin seperti penggantian oli, filter udara, dan busi sangat penting untuk menjaga performa mesin.
- Gaya Mengemudi: Gaya mengemudi yang agresif, seperti sering melakukan akselerasi dan pengereman mendadak, dapat meningkatkan konsumsi bahan bakar. Mengemudi dengan kecepatan konstan dan menjaga putaran mesin tetap rendah dapat membantu menghemat bahan bakar.
- Kondisi Jalan: Kondisi jalan yang macet atau berbukit dapat meningkatkan konsumsi bahan bakar. Mengemudi di jalan tol dengan kecepatan konstan cenderung lebih efisien daripada mengemudi di jalan kota yang padat.
- Beban Kendaraan: Membawa beban yang berlebihan dapat meningkatkan konsumsi bahan bakar. Mengurangi beban yang tidak perlu dapat membantu menghemat bahan bakar.
- Tekanan Ban: Tekanan ban yang kurang ideal dapat meningkatkan gesekan dan membuat mesin bekerja lebih keras. Memastikan tekanan ban sesuai dengan rekomendasi pabrikan dapat membantu menghemat bahan bakar.
Tips Irit BBM untuk Taruna Tipe C dan Kijang Grand
Berikut adalah beberapa tips yang dapat Anda terapkan untuk menghemat bahan bakar pada Daihatsu Taruna tipe C dan Toyota Kijang Grand:
- Perawatan Rutin: Lakukan perawatan rutin sesuai dengan rekomendasi pabrikan. Pastikan oli mesin, filter udara, busi, dan komponen lainnya dalam kondisi baik.
- Gaya Mengemudi: Hindari gaya mengemudi yang agresif. Mengemudi dengan kecepatan konstan dan menjaga putaran mesin tetap rendah dapat membantu menghemat bahan bakar.
- Periksa Tekanan Ban: Pastikan tekanan ban sesuai dengan rekomendasi pabrikan. Tekanan ban yang kurang ideal dapat meningkatkan gesekan dan membuat mesin bekerja lebih keras.
- Kurangi Beban: Kurangi beban yang tidak perlu di dalam mobil. Semakin ringan beban mobil, semakin sedikit bahan bakar yang dibutuhkan.
- Gunakan Bahan Bakar yang Tepat: Gunakan bahan bakar dengan oktan yang sesuai dengan rekomendasi pabrikan. Penggunaan bahan bakar dengan oktan yang tidak sesuai dapat mempengaruhi performa mesin dan efisiensi bahan bakar.
- Hindari Kemacetan: Sebisa mungkin hindari jalanan yang macet. Kemacetan dapat meningkatkan konsumsi bahan bakar secara signifikan.
- Matikan AC Saat Tidak Diperlukan: Penggunaan AC dapat meningkatkan konsumsi bahan bakar. Matikan AC saat tidak diperlukan, terutama saat cuaca tidak terlalu panas.
- Manfaatkan Fitur Engine Cut-Off (Jika Ada): Beberapa mobil modern dilengkapi dengan fitur engine cut-off yang secara otomatis mematikan mesin saat mobil berhenti dalam kondisi tertentu. Manfaatkan fitur ini untuk menghemat bahan bakar.
Kesimpulan
Daihatsu Taruna tipe C, terutama yang bermesin injeksi, memiliki keunggulan dalam hal efisiensi bahan bakar dibandingkan Toyota Kijang Grand. Namun, konsumsi bahan bakar sebenarnya dapat bervariasi tergantung pada berbagai faktor seperti kondisi mesin, gaya mengemudi, dan kondisi jalan. Dengan melakukan perawatan rutin, menerapkan gaya mengemudi yang hemat, dan mengikuti tips-tips di atas, Anda dapat mengoptimalkan efisiensi bahan bakar Daihatsu Taruna tipe C atau Toyota Kijang Grand Anda.
Tinggalkan komentar